Komputasi Awan atau Cloud Computing merupakan cara yang efektif dan praktis untuk penyampaian suatu data dan lainnya dimanapun dan kapanpun. Layanan komputasi awan sendiri disediakan di lokasi dan infrastruktur yang tidak bergantung pada lokasi pengguna, hal ini memungkinkan para pengguna mengaksesnya secara 24 jam.
Tetapi bagaimanakah cara kerja dari Komputasi Awan itu sendiri?
Secara sederhana, Komputasi Awan menjadikan internet sebagai pusat penyimpanan dan pengelolaan datanya. Lalu perangkat yang ingin mengaksesnya harus memiliki koneksi dan jaringan internet. Setelah suatu perangkat terhubung pada Komputasi Awan, pengakses dapat mengakses dengan bebas data yang tersimpan didalamnya tanpa batasan ruang (lokasi) dan waktu.
Tanpa harus khawatir tentang pengadaan, konfigurasi, dan pengelolaan perangkat, semua telah ditangani oleh penyedia komputasi awan (cloud provider).
Sumber daya dari Komputasi Awan pun dirancang menjadi lebih fleksibel dan praktis agar pengguna dapat mengakses lebih banyak ruang penyimpanan dengan mudah dan tentunya lebih murah dibanding perangkat penyimpanan konvensional. Jika pengguna tidak menggunakan sumber daya penyimpanan dari Komputas Awan, maka sumber daya tersebut akan dilepas ke jaringan awan atau cloud.
Sumber Daya yang disimpan dan di distribusikan melalui Komputasi Awan atau Cloud Computing sendiri dapat berupa server, database, jaringan, software, penyimpanan data, dan berbagai fitur lainnya yang disediakan oleh pengembang suatu Komputasi Awan.
Komputas Awan pun dapat diakses menggunakan berbagai jenis elektronik seperti komputer, tablet, ataupun smarthphone dimanapun dan kapanpun.
Lalu, bagaimana cara Komputasi Awan dalam melindungi suatu data dalam penyimpanan?
Dalam sistem Komputasi Awan, umumnya telah disediakan sistem yang dapat mensortir data, mengamankan data, dan menduplikasi data yang dapat anda lakukan dimanapun dan kapanpun selama 24 jam penuh.
Jadi, Komputasi Awan atau Cloud Computing ini merupakan solusi permasalahan bagi anda yang takut bahwa datanya akan bocor, hilang, rusak, dan dicuri. Anda pun dapat mengurangi biaya perbaikan dan pembelian perangkat penyimpanan konvensional yang membutuhkan biaya yang besar dan yang membuat ruangan menjadi sempit dan memiliki sistem keamanan yang lemah.